Perusahaan harus menyesuaikan semua sumber daya yang ada di perusahaan dengan tujuan bisnis perusahaan, termasuk sumber daya manusianya, yaitu karyawan yang dimiliki perusahaan agar dapat bersaing secara efektif.

Perusahaan perlu merubah fungsi tradisional human resource (HR) menjadi program human capital management (HCM) yang lebih komprehensif Dengan mySAP ERP Human Capital Management (mySAP ERP HCM), user dapat memaksimalkan nilai karyawan dan menyesuaikan keterampilan, aktivitas, dan insentif karyawan dengan strategi dan tujuan bisnis. mySAP ERP HCM juga menyediakan tools untuk mengelola, mengukur, dan menilai kontribusi individu dan tim.

SAP HCM terdiri dari berbagai sub komponen seperti Personnel Management, Organizational Management (OM), Time Management dan Payroll. Modul SAP HR / HCM terintegrasi dengan modul lain seperti Financial Accounting (FI) dan Controlling (CO), Production Planning, Materials Management dan sebagainya.

HCM secara luas mengatur:

  1. Mengotomatiskan administrasi karyawan, manajemen waktu, penggajian, dan proses pelaporan legal
  2. Mendukung kepatuhan terhadap perubahan peraturan SDM global dan lokal
  3. Pahami, evaluasi, dan ukur kontribusi tenaga kerja Anda terhadap inti perusahaan
  4. Menarik, mempekerjakan, dan memberdayakan orang yang tepat – dan membuat karyawan baru menjadi produktif dengan cepat
  5. Tentukan di mana bakat Anda berada dan melatih dan menumbuhkan tenaga kerja Anda
  6. Sejajarkan tujuan karyawan dengan tujuan bisnis Anda secara keseluruhan
  7. Self-Service bagi karyawan dan manager

Maksud dan tujuan diterapkannya modul SAP HCM ini kedalam perusahaan adalah diantaranya untuk:

  1. Meningkatkan value (nilai) para karyawan. Perusahaan dituntut untuk dapat membina para karyawannya supaya memiliki potensi yang baik dibidangnya sehingga semakin produktif seorang karyawan semakin banyak manfaat yang bisa ia diberikan kepada perusahaan.
  2. Menyelaraskan kemampuan atau skill masing-masing karyawan, untuk dapat memenuhi strategi dan tujuan bisnis perusahaan sebagai competitive advantage, sehingga kemampuan karyawan sesuai dengan kebutuhan perusahaan untuk mencapai tujuan bisnisnya.
  3. Menyediakan tools untuk mengatur, mengukur keberhasilan karyawan, dan menilai kinerja karyawan berdasarkan standar tertentu. Dengan mengadakan pelatihan (training) yang sesuai dengan kebutuhan karyawan.